Bedaya Anglir Mendung
Tarian sakral Bedhaya Anglir Mendung adalah tarian sakral yang diciptakan oleh KGPAA Mangkunagoro IV. Tarian ini menggambarkan kejayaan RM. Said yang kemudian menjadi KGPAA Mangkunagoro I ketika melawan Belanda, Paku Buwono III dan Hamengku Buwono I.
Sebagai tarian sakral, maka tari Bedhaya Anglir Mendung hanya dipergelarkan pada saat-saat khusus, yakni saat Wiyosan Jumenengan Dalem KGPAA Mangkunagoro. Tarian Bedhaya adalah tarian yang dipersembahkan bagi Kanjeng Ratu Kidul sebagai pelindung raja-raja trah Mataram. Oleh karena itu diyakini bahwa saat tarian ini digelar, Kanjeng Ratu Kidul hadir dan ikut menari diantara penari-penari lain. Tari Bedhaya harus ditarikan 9 orang penari, sebab yang akan menggenapi adalah kehadiran Kanjeng Ratu Kidul.
Sumber: Nidya, I. D. digilib.uns.ac.id/ pengguna.php?mn=detail&d_id=1112
Link: karatonsurakarta.com/Tari_beksan.html